|
Post by bunthozr on Nov 16, 2008 8:36:04 GMT 7
Dalam rangka menyambut Indodefence 2008 dan AeroSpace 2008, maka saya selaku anggota ARDESMOD, berkeinginan ikut menyumbangkan coret-coretan desain sederhana saya, yang diharapkan bisa ikut memeriahkan nuansa pameran tsb. Desain saya kali ini masih tentang seputar tehnology dirgantara khususnya tehnologi air tranporter. Hanya saja kali ini saya coba merancang / mendesain pesawat gigantis yang berkemampuan menggotong cargo antara 1500 ton hingga 2500 ton. Tentu cukup besar untuk ukuran tehnologi dirgantara saat ini. Adapun desain saya kali ini terbagi menjadi 3 desain yaitu: 1. BZX 1500 Elefant, adalah sebuah pesawat transport Cargo dengan kapasitas muat hingga 1500 ton dan MTOW sekitar 3600 Ton. Pesawat ini dirancang mempunyai 9 mesin masing2 (3 mesin di sayap kiri, 3 mesin disayap kanan dan 3 mesin di atas punggung belakang pesawat). Ket. (preliminery spec belum dibuat), layout desain belum lengkap. 2. BZX 2000 Mammoth, adalah sebuah pesawat transport Cargo dengan kapasitas muat hingga 2000 ton dan MTOW sekitar 4800 Ton. Pesawat ini dirancang mempunyai 9 mesin masing2 (3 mesin di sayap kiri, 3 mesin disayap kanan dan 3 mesin di atas punggung belakang pesawat). Ket. (preliminery spec belum dibuat), layout desain belum lengkap. 3. BZX 2500 Super Mammoth, adalah sebuah pesawat transport Cargo dengan kapasitas muat hingga 2500 ton dan MTOW sekitar 6000 Ton. Pesawat ini dirancang mempunyai 9 mesin masing2 (3 mesin di sayap kiri, 3 mesin disayap kanan dan 3 mesin di atas punggung belakang pesawat). Ket. (preliminery spec sudah dibuat), layout desain belum lengkap. Berikut konsep dan desainnya. 1. BZX 1500 Elefant2. BZX 2000 Mammoth3. BZX 2500 Super MammothDemikian konsep dan desain kali ini. Semoga bisa dijadikan bahan diskusi kita dan menambah koleksi div. ARDESMOD dan dapat sedikit menyemarakan suasana dalam menyambut INDODEFENCE 2008 dan AEROSPACE 2008. Salam Ardesmod. -Bunthozr-
|
|
|
Post by arrow17 on Nov 16, 2008 22:11:04 GMT 7
halo mas bunthoz, saya ini termasuk pengagum design-nya ... selalu penuh daya imajinasi yang tinggi tapi selalu disertai argumentasi teknis dasar yang reasonable.
btw untuk desing air transport ini, dengan badan "gendut" seperti itu , kira2 butuh spesifikasi landasan seperti apa ? krn pandangan saya postur seperti itu perlu sprsifikasi landasan dan sarana pendaratan maupun take off yang sophisticated/
|
|
|
Post by bunthozr on Nov 18, 2008 3:21:51 GMT 7
Salam ARDESMOD. Mencoba menjawab atas pertanyaan dari mas Arrow diatas. Pada desain saya kali ini menampilkan sebuah postur pesawat transport yang mempunyai postur sangat besar (4x sampai 5x besar pesawat terbesar yg ada saat ini) atau setara dengan 2x dari desain pesawat "Pelikan" yg akan menjadi pesawat terbesar di masa depan. Dengan postur besar ini dirancang untuk dapat mengangkut cargo sampai dengan 2500 ton atau setara dengan lebih dari 40 buah MBT Full Ready Operation (sekitar 70 ~ 80 ton per unitnya) Dengan bobot MTOW bisa mencapai 6000 ton. Dengan bobot dan postur super Gigantic seperti ini, jelas struktur maupun dimensi landasan atau runway yg ada saat ini sama sekali tidak mampu menopangnya. Untuk itu harus dibuatkan standar landasan pacu baru khusus landasan ini. Secara teknik konstruksi, hal ini dapat dimungkinkan mengingat sejarah bumi kita ini dahulu kala pun sudah terbukti kuat dalam hal menahan berat bobot2 dunia satwa dimasa dinosaurus lalu yg bobotnya dapat mencapai ratusan ton per hewannya. Dengan teknik konstruksi modern dan maju saat ini, konstruksi landasan yang dibuat harus dapat menahan bobot beban seberat minimal 15.000 ton (idealnya sih hrs bisa menahan dan meredam sampai bobot 20.000 ton). Untuk beban seberat ini dibutuhkan konstruksi super struktur yang besar yang tertanam dibawah landasannya dan dibangun dengan konstruksi peredam bobot, dan pondasi raksasa yang super kuat. Berikut sketsa sederhana yg mungkin bisa menggambarkan struktur konstruksi yg dibutuhkan. Sedangkan untuk dimensi landasannya saya perkirakan minimal dimensinya adalah lebar landasan minimal 50 meter (idealnya sekitar 100 meter) dan panjang landasan adalah 8 ~ 10 kilometer. Mungkin anda beranggapan apakah panjang tsb sudah mencukupi? Panjang landasan tsb sdh memenuhi persyaratan yg dibutuhkan untuk operasional pesawat ini (BZX-2500) dikarenakan pada pesawat ini telah dilengkapi power booster / afterburner pada setiap mesinnya yang menghasilkan tenaga minimal 2,5 X dari tenaga standarnya, terlebih pada mesin yang berada di atas ekornya yang dapat menghasilkan tenaga 3~4 X dari tenaga standarnya (tanpa power booster / after burner). Dengan demikian pesawat diharapkan dapat mempunyai tenaga cukup dalam take-off dengan kondisi full cargo payload. Adapun sketch dadi skema dimensi landasan yg dibutuhkan adl sbb: Demikian jawaban dari rekaan saya yang dibuat serasional mungkin. Pandangan saya, tehnologi seperti ini sebenarnya dapat diwujudkan mengingat tehnologi peredam bobot berat yang ada saat ini sudah dapat dimungkinkan. Tehnologi peredam bobot ini dibutuhkan untuk meminimalisasi kerusakan lingkungan sekitar bandara. Semoga penjelasan ini dapat sedikit membantu menjawab pertanyaan mas Arrow17. Btw: apa kira2 mas Arrow17 ini masih ada hubungan family dgn mbak Eny Arrow yg terkenal dimasa lau itukah? hehehee.. (sorry just joke ajah yaa..) ;D Untuk rekan2 yg lain yg punya hobby desain atau coret2an hasil pemikirannya atau fantasinya, ditunggu ya upload-tan hasil karyanya di forum ini. Sekali lagi, Salam ARDESMOD. Thx a lot. Best Regards, -bunthozr-
|
|
|
Post by arrow17 on Nov 22, 2008 7:32:06 GMT 7
ok, berarti perlu nilai investasi yang sangat tinggi dong ?! belum lagi tingkat connectivity angkut akan terbatas pada main airfield aja. BTW it is real good design !!! Bravo....
|
|
|
Post by bunthozr on Nov 23, 2008 2:42:12 GMT 7
Yup betul, nilai investnya besar dan belum semua negara mampu menjadi hub bagi jaringan produk ini. Tapi perlu diingat, nilai effsiensi pengiriman barang akan kapasitas angkut menjadi sangat menguntungkan dan effisien, bila dilihat dari kecepatan pengiriman cargonya. Untuk perbandingan, sebuah supper container carrier ship akan menjadi sangat effsien bila digunakan dalam bisnis pengiriman container, karena dia mempunyai kapasitas angkut kontainer yg sangat banyak dalam sekali angkut, tentu ini berimbas kepada murahnya bea sewa pengiriman para pelanggan / kliennya. Akan tetapi bila ternyata hanya 1 container yg akan dikirim tetapi menggunakan kapal ini, tentu biaya pengirimannya menjadi sangat mahal, bahkan menjadi lebih mahal bila dikirim melalui udara. Tentu saja menjadi tidak effisien dan effective. Untuk tehnology terbaru pastinya dibutuhkan masa adaptasi, dan apabila memang kebutuhan akan pengiriman cargo yg diharuskan cepat dalam jumlah banyak, maka program pengembagan pesawat ini menjadi effective dan mempunyai prospek peluang investasi yang tinggi. Demikian sekedar urun pendapat saja. Thx atas komentarnya.
Salam ARDESMOD, -bunthozr-
|
|
|
Post by bunthozr on Nov 29, 2008 1:58:57 GMT 7
Monggo loh temen2 kalo mau dibahas ya bolehh... Kalo mo didiskusikan juga ya boleehhh.. Kalo mo di jadikan koleksi ya bolleehhh... Monggo kerso loh... Mboten isin-isin loh... ;D ;D ;D
|
|
wiro
Angkasa members
Posts: 329
|
Post by wiro on Dec 3, 2008 21:05:13 GMT 7
Koleksi Eny Arrow-nya boleh pinjem gak?
|
|
|
Post by bunthozr on Dec 4, 2008 1:51:51 GMT 7
Germany Version: oaalahh... onone koncoku sing jenenge Eny Supriati.. gelem ora? Nek gelem mengko tak kenalke, neng dewe'e wis nduwe bojo..?
English Version: oaalahh... adanya temenku yang namanya Eny Supriati.. mau ga? Kalo mau nanti aku kenalkan, cuma dia dah punya suami..?
|
|
masdwi
Angkasa members
Posts: 40
|
Post by masdwi on Dec 4, 2008 14:48:50 GMT 7
to mas Bunthoz, Seperti konsep ini susah untuk diwujudkan. Dan secara bentuk, kurang aerodinamis. Tapi saya mengagumi konsep bahwa perlu pesawat angkut dengan kapasitas besar. Tapi, karena harus diimbangi dengan landasan yg juga extra besar, konsep ini jadi kurang pas. Saya lebih condong untuk bermain pada kisaran AN-225 Mrya. Dengan kondisi phisik spt itu saja, masih sedikit bandara yg sanggup menerimanya. Dan hal ini sudah bertahan sekian lama. BTW, tetap kreatif ya.
|
|
|
Post by bunthozr on Feb 18, 2009 20:32:42 GMT 7
Kalo menurut saya malah sebaliknya mas Dwi, bentuk ini sudah sedapat mungkin ke pendekatan minimalis bentuk, sehngga diharapkan menjadi bentuk yang cukup aerodinamis untuk pesawat terbang yang didesain sebesar ini. Mengenai masalah ketakutan tentang handling maupun infrastruktur pesawat, ini hanya masalah waktu dan masalah kemauan seluruh pihak, utamanya insan penerbangan dan kedirgantaraan. Apabila semua memang sudah membutuhkan, adalah hal yang tidak mungkin untuk diwujudkan. Saya ambil contoh, dahulu yang namanya handphone atau HP, adalah barang yang exclusive, mahal dan langka. Hanya orang2 tertentu saja yang memilikinya. Akan tetapi begitu diproduksi secara massive dan di pergunakan secara massal dan dibangun infrastrukturnya, maka yang namanya hp kini bukan lagi menjadi barang yang mewah dan exclusssive. hal ini terjadi karena manusia merasakan pentingnya dan sangat membutuhkan keberadaannya. Sehingga oleh semua pihak diusahakan untuk dapat diwujudkkannya. So.. tidak ada hal yang mustahil di dunia ini, hanya soal kemauan semua pihak yang didasarkan atas kebutuhan saja yang bisa mewujudkannya. Oke.. rekans ARC terutama rekan2 ARDESMOD yang lain, gimana? any comment..?
|
|
|
Post by bunthozr on Feb 21, 2009 15:28:02 GMT 7
Rekan2 ARDESMOD, ditunggu komentarnya.
;D
|
|
wiro
Angkasa members
Posts: 329
|
Post by wiro on Feb 23, 2009 17:05:52 GMT 7
Bud, Sabtu wingi kok ora teko?
|
|
|
Post by bunthozr on Feb 25, 2009 12:26:58 GMT 7
Halah.. wong aku disuruh lembur seharian sama boss.... so jadi ga bisa kemana-mana.....
Btw, kirimin dong foto2nya...
|
|
wiro
Angkasa members
Posts: 329
|
Post by wiro on Feb 25, 2009 13:08:45 GMT 7
Ck, gimana seeh bos lu tuh? Udah tuntut aja. atas pelanggaran jam kerja. Gue aja nyesel dateng, bud! Membuka luka lama. Lho? ? Maksuteee.
|
|
|
Post by bunthozr on Feb 26, 2009 17:04:53 GMT 7
maksudmu, koe nyesel yo dulu pernah punya affair sama siswi 42, tapi ga kesampaian alias kasih tak sampai... Walaahh... ngenes tenan nasibmu le..... ;D
|
|