viper
Angkasa members
Posts: 59
|
Post by viper on Aug 7, 2008 20:02:56 GMT 7
Foto aja... Untuk mengenang MK-53... penempur taktis yang handal.
|
|
|
Post by cakrabyuha on Aug 7, 2008 23:12:37 GMT 7
Emang cantik nih pesawat.......
|
|
|
Post by raider on Sept 22, 2008 11:29:14 GMT 7
Pengganti Hawk Mk.53 Diajukan Oktober sumber: Media Indonesia
Jakarta - Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Subandrio mengatakan, pengajuan pengganti pesawat tempur Hawk MK-53 ke Departemen Pertahanan (Dephan) akan dilakukan Oktober 2008.
“Kalau bisa, setelah Hari Raya Lebaran 2008, kita ajukan ke Dephan. Sekarang masih tahap pematangan di Mabes TNI AU,” katanya menjawab wartawan, seusai memimpin upacara peresmian Batalyon 467 Korps Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU di Jakarta, Kamis (18/9).
Subandrio menjelaskan masa pakai MK-53 akan habis pada 2011, sehingga pengadaan penggantinya harus dipersiapkan sejak dini, yakni pada 2008, setelah pengajuan pengganti pesawat tempur taktis OV-10 Bronco selesai ditindaklanjuti oleh Dephan.
L-159B dari Republik Cheko“Saat ini, kami masih menunggu keputusan Dephan tentang pengganti OV-10 Bronco. Salah satu penggantinya adalah Super Tocano dari Brazil. Setelah selesai, kita ajukan pengganti Hawk MK-53,” kata Subandrio.
Lanud Iswahjudi memiliki tiga skadron pesawat tempur, yakni Skadron 3 (F-16 Fighting Falcon), Skadron 14 (F-5-Tiger) dan Skadron 15 untuk Hawk MK-53.
Seluruh pesawat yang ada di Lanud Iswahjudi tercatat 28 pesawat, yakni F-16 (10 unit), F-5 Tiger (12 unit) dan MK-53 enam unit.
Aermacchi M346 ItaliaKomandan Skuadron 15 Lanud Iswahyudi, Mayor Pnb Adam Suharto yang dihubungi terpisah mengatakan, dari enam unit Hawk MK-53 tersebut, yang dalam kondisi siap terbang hanya dua unit.
“Jadi, kesiapannya kini makin kecil dan harus segera diadakan penggantinya,” ujarnya.
Adam menambahkan, ketersediaan suku cadang yang makin sulit mengakibatkan tingkat kesiapan MK-53 makin menurun dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya.
“Karena itu, perlu ada pengadaan dengan segera minimal satu skuadron untuk menjaga optimalisasi kesiapan skuadron secara maksimal,” katanya.
FTC-2000/JL-9 dari cinaDalam kurun waktu 2005-2024 , TNI AU berencana mengganti sejumlah pesawat tempur dan angkut yang telah memasuki usia pakai 20-30 tahun, seperti OV-10 Bronco yang kini telah ‘digrounded’, Hawk MK-53, F-5 Tiger dan F-16 Fighting Falcon.
Untuk pengganti Hawk MK-53, maka Mabes TNI AU mengajukan empat jenis pesawat yang sudah dijajal, yakni L-159B dari Ceko, Yak 130 dari Rusia, Aermacchi M346 dari Italia dan Chengdu FTC-2000/JL-9 dari China.
|
|
|
Post by elangguntur on Sept 23, 2008 7:00:04 GMT 7
....Untuk pengganti Hawk MK-53, maka Mabes TNI AU mengajukan empat jenis pesawat yang sudah dijajal, yakni L-159B dari Ceko, Yak 130 dari Rusia, Aermacchi M346 dari Italia dan Chengdu FTC-2000/JL-9 dari China..... Yak-130 atau Aermachi M346 boleh tuh....L-159B dah kuno modelnya....JL-9 hhhmmmm mending JL-15 sebanding ama Yak-130 dan M346. paforit saya nih............Yak-130, KEREN!
|
|
|
Post by fcaesarn on Sept 25, 2008 12:19:09 GMT 7
....Untuk pengganti Hawk MK-53, maka Mabes TNI AU mengajukan empat jenis pesawat yang sudah dijajal, yakni L-159B dari Ceko, Yak 130 dari Rusia, Aermacchi M346 dari Italia dan Chengdu FTC-2000/JL-9 dari China..... Yak-130 atau Aermachi M346 boleh tuh....L-159B dah kuno modelnya....JL-9 hhhmmmm mending JL-15 sebanding ama Yak-130 dan M346. paforit saya nih............Yak-130, KEREN! katanya high maintenance cost bro??
|
|
|
Post by raider on Sept 25, 2008 13:14:33 GMT 7
Peluang terbesar hingga saat ini ada di Aermachhi M346..
|
|
|
Post by elangguntur on Sept 25, 2008 16:36:24 GMT 7
wah manteb kalo jadi M346, toh pada awalnya machi kerjasama dengan Yakovlev untuk versi produksi yak-130, kongsi pecah, tapi desain yak di adopsi abis ama machi.....
|
|